Fakultas Bahasa dan Seni Unisbank Gelar Cultural Nite di Taman Pandanaran

Pemandangan saat Culture nite 

Lima model dari Universitas Stikubank (Unisbank) ini membuat penonton histeris. Satu persatu model berjalan di atas karpet merah yang digelar di Taman Pandanaran Semarang depan kampus Unisbank, Jumat (15/4) sore.

Penampilan enam model dari mahasiswa Unisbank menjadi salah satu bagian pertunjukan dalam pagelaran Cultural Nite (Cerita Rakyat) yang diselenggarakan oleh Fakultas Bahasa dan Seni Unisbank. Dalam rangkaian yang berjalan hingga nanti malam itu, ada beberapa pertunjukan, seperti pembacaan puisi, menyanyi solo, dance, flashmob, story telling, dan stand up comedy oleh Rizal Ganyos & Yuyun Gondrong.

Uniknya, karena penyelenggara dari Fakultas Bahasa dan Seni Unisbank, maka semua pertunjukan dibawakan menggunakan bahasa asing. Puisi, pembacaan cerita tentang Tangkuban Perahu, menyanyi maupun pertunjukan lain menggunakan bahasa asing.

Rektor Unisbank Dr. H. Hasan Abdul Rozak, S.H., C.N., M.M, dalam sambutannya menyampaikan, memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara atas kegiatan yang digelar di tengah Taman Pandanaran. Acara Cultural Nite, lanjut Hasan, merupakan bagian dari rangkaian acara dies natalis Unisbank yang ke-48.

“Saya ingin momen seperti ini sering digelar di taman ini, dari dulu saya sudah bermimpi taman ini di isi oleh kegiatan publik,” kata Hasan.

Ia berharap, mahasiswa Unisbank semakin produktif dalam membuat acara-acara kegiatan yang kreatif dan dapat dinikmati masyarakat umum seperti acara yang terselenggara di taman pandanaran saat ini. “Ini adalah suatu bentuk apresiasi kita untuk fasilitas publik yang telah disediakan pemerintah,” katanya.